Kaum milenial memang perlu diberikan pemahaman mengenai kesetaraan antara laki-laki dan perempuan biasa di sebut GENDER apalagi dikalangan pemuda milenial, maka dari itu perlu adanya pembelajaran tentang GENDER.
Sebetulnya sama apa yang dilakukan laki-laki bisa di lakukan seorang perempuan, contoh dalam hal pekerjaan, Kesetaraan tercipta ketika tidak ada lagi bias gender.
Untuk itu, kelompok mahasiswa/i di Kabupaten Blora yang tergabung dalam organisasi Pergerakan Mahasiswa islam indonesia atau biasa di sebut PMII mengadakan kegiatan sekolah sekolah Islam Gender (SIG) Merka Mahasiswa/i PMII Komisariat Bambu Runcing, Kampus STAI KHOZINATUL ULUM Blora. Kegiatan tersebut diadakan di Gedung Serbaguna Nahdlatul Ulama Blora. Kamis, (18/01/2021)
FITRIATUS SHOLIHAH sebagai Ketua Panitia kegiatan yang bertema, Self Improvement based on gender equality (Pengembangan diri berdasarkan kesetaraan gender)
Sementara itu, menurut Ainin Nadifah, Ketua Kopri PMII BAMBU RUNCING Blora tujuan diadakanya kegiatan tersebut adalah untuk membuka pandangan kader PMII mengenai konsep kesetaraan gender, memperdalam wawasan dan membangun rasa kekeluargaan.
Sekolah islam gender (SIG) di ikut oleh 27 mahasiswa/i yang sudah menjadi anggota PMII, yang berasal dari mahasiswa/i internal Blora dan eksternal, ada yang dari Pati, Rembang, Kudus, Jepara, Sukoharjo. Kegiatan tersebut di laksakan selama 3 Hari dan tetap mematuhi prokes.
"Harapan Semoga setelah acara SIG ini para kader PMII dapat lebih progresif dan lebih open minded mengenai konsep gender," ujar Anin.
(Sobri)
Pembenahan pemahaman mengenai maindset kebanyakan orang yang rata-rata menganggap perempuan itu lemah, wanita hanya berperan di dapur/mengurus rumah tangga.
Sebetulnya sama apa yang dilakukan laki-laki bisa di lakukan seorang perempuan, contoh dalam hal pekerjaan, Kesetaraan tercipta ketika tidak ada lagi bias gender.
Untuk itu, kelompok mahasiswa/i di Kabupaten Blora yang tergabung dalam organisasi Pergerakan Mahasiswa islam indonesia atau biasa di sebut PMII mengadakan kegiatan sekolah sekolah Islam Gender (SIG) Merka Mahasiswa/i PMII Komisariat Bambu Runcing, Kampus STAI KHOZINATUL ULUM Blora. Kegiatan tersebut diadakan di Gedung Serbaguna Nahdlatul Ulama Blora. Kamis, (18/01/2021)
FITRIATUS SHOLIHAH sebagai Ketua Panitia kegiatan yang bertema, Self Improvement based on gender equality (Pengembangan diri berdasarkan kesetaraan gender)
Sementara itu, menurut Ainin Nadifah, Ketua Kopri PMII BAMBU RUNCING Blora tujuan diadakanya kegiatan tersebut adalah untuk membuka pandangan kader PMII mengenai konsep kesetaraan gender, memperdalam wawasan dan membangun rasa kekeluargaan.
Sekolah islam gender (SIG) di ikut oleh 27 mahasiswa/i yang sudah menjadi anggota PMII, yang berasal dari mahasiswa/i internal Blora dan eksternal, ada yang dari Pati, Rembang, Kudus, Jepara, Sukoharjo. Kegiatan tersebut di laksakan selama 3 Hari dan tetap mematuhi prokes.
"Harapan Semoga setelah acara SIG ini para kader PMII dapat lebih progresif dan lebih open minded mengenai konsep gender," ujar Anin.
(Sobri)
0 Komentar